Skip to main content

Sebuah Kisah, Kemaja Putih



                Hampir genap satu tahun kemeja ini bersamaku. Melindungi badan yang jauh darimu.Aku baru menyadari betapa senangnnya aku mengenakan kemeja ini. Kemeja putih bergaris hitam, coklat, dan satu warna lagi yang tak ku kenali.

Kemeja putih, sebuah potongan kenangan yang masih terbawa hingga kini. Menemaniku melintasi pepohonan yang rindang, menembus tebal kabut Kota Bandung, dan menyusuri gang-gang gelap Pelesiran. Sebuah kenangan yang bisa membuatku mengingat kenangan lain bersamamu.

Kemeja ini kau berikan dari tempat yang jauh. Tanpa ku minta. Tanpa ku sangka. Kau memberikan sesuatu tanpa ku minta, tanpa ku berkata, tanpa ku berharap. Kamu, sinar purnama yang meresapi kulit gelapku. Kamu, sinar mentari yang menghangatkanku. Kamu, sebuah kenangan pengisi kotak masa laluku. Kamu tetap ada dalam memoriku. Menghiasi langit-langit kepalaku. Kamu, dewi di sore hari, memancarkan senyum keceriaan dan menyirnakan tiap berkas kesepian.

Tetaplah jadi kenangan manis yang bisa ku ingat. Tetaplah jadi pengisi ruang kotak masa laluku. Tetaplah menjadi bagian perjalananku memalui kemeja ini. Kemeja yang selalu mengingatkanku padamu.

You are such sweetest past in my life. But, no matter how hard we tried, we could not return to every moment we want. We have different way right now. If one day we meet, Let’s the fate become out guide.

Comments

Popular posts from this blog

Setahun Bekerja dan Tinggal di Belanda

Sekarang sudah Desember 2024, artinya, sudah tepat 12 bulan sejak pertama kali aku mulai bekerja di Swisscom DevOps Center Rotterdam. Sebenarnya, sudah ingin menulis sejak enam bulan lalu, tapi kuurungkan sambil menunggu tepat satu tahun, selesai performance review untuk tahun 2024, dan menyelesaikan keseluruhan siklus musim di negara empat musim ini: winter, spring, summer, autumn. Balik lagi ke perihal pekerjaan ini, pekerjaan yang sebenarnya tidak aku bayangkan akan aku jalani jika ada yang bertanya, "Mau kerja di Belanda?", di sekitaran Mei 2023. Sebab, pada saat itu memang tidak ada rencana sama sekali. Aku, dan keluarga, sudah merasa nyaman bisa hidup di Lumajang dengan remote   working perusahaan Singapura. Bisa dekat dengan keluarga, dapat gaji di atas rata-rata, beban kerja tidak gila-gilaan, biaya hidup terjangkau, mau apa lagi? Tapi, toh, nyatanya aku di sini, berarti memang ada hal lain yang aku kejar.  Mendapatkan Pekerjaan di Belanda Sebenarnya, tidak ada alasan...

Pengalaman Berangkat Haji Tanpa Antri dari Belanda (2025)

Alhamdulillah.Pertama-tama, aku ingin mengucapkan syukur pada Allah yang sudah memberikan izin dan kuasa sehingga aku dan Nova untuk berhaji pada tahun 2025 ini dengan proses yang baik, lancar, dan nyaman. Di tulisan ini, aku coba untuk berbagi detil bagaimana kami bisa berangkat haji dari Belanda dengan periode waktu yang singkat, kurang dari 2 tahun sejak tinggal di Belanda. Suasana setelah Tawaf Ifadah dan Sholat Sunnah Keinginan Berhaji Pada tahun 2021 lalu, kami sudah melakukan pendaftaran haji reguler di Indonesia, aku pernah tuliskan prosesnya di  https://blog.aryya.id/2021/03/melaksanakan-rencana-yang-tertunda.html . Sayangnya, waktu tunggu untuk haji reguler kami adalah sekitar 30 tahun. Bagi kami, waktu 30 tahun bukanlah waktu yang singkat. Belum tentu tenaga yang kami punya di usia saat itu akan optimal untuk beribadah di tempat yang nan jauh di sana terlebih dengan cuaca yang sangat panas. Beberapa waktu setelahnya, kami melihat salah satu teman kami dan istrinya berang...

Tricky Installation RouterOS on Windows 10 using Hyper-V

Hi, After two days wondering and trying to find why i can't install RouterOS on Windows 10 using Hyper-V, i have found that the solution for undetected interface is very simple. It is jsut change from default Netowrk Adapter to Legacy Network Adapter. So, here is it, my new tutorial. Hope you enjoy and don't hesitate to ask.