Setelah menulis tentang kebingungan terkait pencarian kerja di post sebelumnya ( “Selalu Dalam Kebingungan, Memang Manusia” ), kali ini saya menulis rencana saya selama minimal enam bulan kedepan. Kenapa judulnya rencana manusia? Selain karena saya manusia, tapi yang lebih penting adalah sebagai pengingat bahwa selain rencana manusia, ada juga rencana Allah, yang tentu selalu lebih baik (seperti tidak meloloskan saya di pendaftaran kerja pertama beberapa waktu lalu). Yang Benar-Benar Aku Inginkan Saya (sangat) sering bertanya ke kawan-kawan, “setelah lulus mau ngapain?” jawabannya pun macam-macam. Ada yang ingin langsung kerja, ada yang lanjut S2, ada yang mau buat start up , dan jawaban lain nya. Namun, ada satu orang yang tidak saya tanya yakni diri saya sendiri. Yang saya sadari, terkadang saya lebih sering bertanya pada orang lain padahal jawaban yang saya butuhkan ada pada diri saya sendiri. Pun, akhirnya saya memberanikan diri untuk bertanya. “Setelah lulus, mau apa?” kulia...
Walaupun tak semua hal, tapi ada yang perlu dituliskan