Saya sering mendengar bahwa salah
satu cara yang paling efektif dalam belajar adalah dengan mencoba. Mungkin,
alasannya adalah agar seseorang mendapatkan pengalaman setelah mencoba sesuatu.
Namun, apakah hanya demikian?
Sebenarnya, saya sudah belajar
nyetir mobil beberapa waktu lalu, pun sebelum liburan ini walaupun
intensitasnya tidak setinggi sekarang. Nah, dalam beberapa hari ini akhirnya saya
latihan lagi, bukan hanya di lapangan melainkan juga di jalan raya. Hasilnya?
Tidak ada orang yang tersakiti! Hahaha.
Yang saya sadari selama beberapa
hari ini adalah berani mencoba sesuatu bukan serta merta agar kita bisa
melakukan sesuatu tersebut tapi juga tentang mengukur diri. Sudah sanggup kah
saya? Sudah siapkah saya? Sudah tenang kah saya? Paling tidak itulah yang saya
pahami setelah beberapa sesi latihan ini. Oke, mungkin saat ini saya sudah bisa
di jalanan lurus, di jalanan menurun, di jalanan menanjak, di tikungan, tapi
sudah bisakah saya melaju dengan kecepatan tinggi? Lagi-lagi, mencoba adalah
cara terakhir untuk bisa mengukur diri sendiri ketika merenung tidak bisa membuahkan
jawaban. Sayangnya, tidak semua hal bisa dicoba sesuka hati. Lantas bagimana? Merenung,
mencoba mengukur diri, bergelut dengan pikiran dalam diri. Sudahkah saya mampu?
Salam,
A
Comments
Post a Comment
Tanggapilah, dengan begitu saya tahu apa yang ada dalam pikiranmu