Ketika aku marah Aku benar-beanr dalam kebingungan yang nyata Tak pernah terpikirkan bagaimana aku harus berlaga Karena orang tuaku tak pernah mengajariku Ketika aku marah Tak ada satu pun kata yang terucap Tak ada satu kalimat pun yang bisa terangkai Ketika aku marah Pandangan yang biasanya menghujanimu Seakan kuhalau sendiri dan ku singkirkan Mata yang biasa ku arahkan Kini ku tundukkan ataupun kualihkan Ketika aku marah Tak peduli seberapapun usahamu Takkan membuatku berubah Hanya aku dan amarahku sendiri yang mampu mengubah semua Ketika aku marah Aku dan amarahku saling bersaing Aku yang menang atau dia Ketika aku marah Tak ada kata damai diantara kami berdua Ketika aku marah Hanya kalimat bahkan frasa singkat yang menjadi jawaban Pun untuk pertanyaan tak berujung Ketika aku marah Aku...
Walaupun tak semua hal, tapi ada yang perlu dituliskan