Skip to main content

Masih Tetap Ngoprek (?)

 Kalau dibilang, pekerjaan saya yang sekarang ini bisa dianggap banting setir. Sebelumnya, walaupun posisi saya sebagai System Engineer, tapi sebenernya intense banget di software engineeringnya. Nah, sekarang, ketika dapat posisi baru sebagai DevOps Engineer, pekerjaan utamanya ya beneran DevOps, automation, dan software engineering ini tidak seintense sebelumnya.

Tampilan dev.aryya.id

Dev.Aryya.Id

Saya sih sadar kalau terlena dengan keadaan ini, bisa-bisa tahun depan saya udah bakal kaku untuk ngoding intense lagi. Akhirnya saya membulatkan tekat untuk mengaktifkan http://dev.aryya.id/ . Idenya sih sederhana, apa yang sudah saya oprek, akan saya publikasikan di sana supaya bisa dimanfaatkan oleh orang lain. Sekarang baru ada 3 hal yang published di sana:

  1. CVE Checker: api ini untuk mengecek CVE dari sebuah package dengan memberi masukan berupa full name dari package tersebut (rpm maupun deb) atau memberi info nama:versi dari package tersebut
  2. dns-record-query: api ini sesederhana untuk mengecek dns record karena saya sering perlu hal ini jadi sekalian saja dibuat apinya.
  3. get-100-tweets: ini juga untuk kenyamanan saja. Saya buat api untuk mengambil 100 tweets  dalam rentang 7 hari kebelakang yang mengandung keyword tertentu. Kadang kalau harus search di aplikasi (sedang pakai hp) jadi lambat jadi saya buat api nya supaya bisa lebih enteng saja.
Saya belum tahu sih nantinya akan nambah api apa lagi, tapi sampai sekarang paling kepikiran bikin api untuk ambil data dari:
  1. flightradar24
  2. marinetraffic
  3. data saham
Sebenernya untuk poin 1 dan 2 dulu sudah pernah bikin di kerjaan sebelumnya, tapi ya kan enggak bisa dipublish karena saya sudah enggak punya kodenya, semua yang berkaitan dengan kerjaan sebelumnya sudah dihapus, tapi masih ingat kerangka umum cara kerjanya. Jadi, perlu waktu untuk rebuilding itupun pasti beda dengan implementasi yang dulu-dulu, tapi its ok.

Untungnya, http://dev.aryya.id ini sudah up dari beberapa hari yang lalu jadi ketika hari ini mentor saya di ITB tiba-tiba tanya, "masih ngoprek-ngoprek? atau udah berhenti karena life stable?"  saya bisa jawab: masih, dan hasilnya bisa dicek di dev.aryya.id

Tanpa Biaya

Oh iya, dev.aryya.id ini dihost tanpa biaya kecuali domain yang dibayarnya per tahun lho. Jadi mulai dari hosting untuk html, js, css saya pakai cloud storage GCP, free. Lalu untuk deploy api saya pakai Cloud Function, free juga sampai sekian request, yang mana ini banyak banget. Jadi ya sayang saja kalau ngoprek-ngoprek, tapi tidak dipublish apalagi tanpa biaya hehe.

Itu dulu cerita hari ini, kalau ada ide apa yang mau dioprek, silahkan tinggalkan komentar, ya!


Salam,


Comments

Popular posts from this blog

Wirid Sesudah Sholat

Assalamualaikum, Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi tentang beberapa dzikir sesudah sholat yang saya amalkan beserta beberapa penjelasan pun sekaligus pengharapan yang ada di dalamnya. Basmalah (33x) Dalam memulai setiap pekerjaan, hendaknya kita memulainya dengan membaca basmalah supaya pekerjaan tersebut dinilai sebagai ibadah. Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin berkata: “Tafsirnya adalah: Sesungguhnya seorang insan meminta tolong dengan perantara semua Nama Allah. Kami katakan: yang dimaksud adalah setiap nama yang Allah punya. Kami menyimpulkan hal itu dari ungkapan isim (nama) yang berbentuk mufrad (tunggal) dan mudhaf (disandarkan) maka bermakna umum. Seorang yang membaca basmalah bertawassul kepada Allah ta’ala dengan menyebutkan sifat rahmah. Karena sifat rahmah akan membantu insan untuk melakukan amalnya. Dan orang yang membaca basmalah ingin meminta tolong dengan perantara nama-nama Allah untuk memudahkan amal-amalnya.” ( Shifatush Shalah , ha

Belajarlah Wahai Anak Muda!

Dahulu kala hiduplah seorang lelaki tua bernama Doyanta yang hidup sebatang kara di sebuah gubuk reot di samping sungai. Tak ada yang bisa dibanggakan dari rumahnya, hanya sebuah gubuk dari bambu yang mungkin akan dengan mudah diterbangkan oleh angin pada zaman sekarang, betapa tidak, peti kemas saja yang begitu berat di Tanjung Priok bisa roboh tertiup oleh angin di zaman yang sudah edan ini. Rumah nya tak begitu besar malah dapat dibilang kecil, tak ada penerangan selain lilin kecil yang memberikan sedikit pencahayaan ketika malam hari selain rembulan yang terkadang pun pergi meninggalkan dirinya. Hidupnya sepi, sendiri, tak ada yang tau bagaimana masa lalu lelaki tua tersebut. Setiap hari ia selalu menyempatkan diri untuk merebahkan tubuhnya yang kurus kering itu di kursi yang tak jauh lebih gemuk dari butuhnya, mungkin sama ringannya. Matanya menerawang jauh menembus hutan, gunung, dan mungkin lautan. Beberapa waktu dia asyik hidup dalam dunianya sendiri, lalu lalang

Semua Pasti Ada Masanya

Selamat malam, Terima kasih buat teman-teman yang menyematkan mampir di blog ini, saya yakin kalian bukanlah orang BangSat. Kali ini saya membuat coretan mengenai waktu. Ada kutipan yang mengatakan, "Cinta membuat waktu cepat berlalu, akankah waktu membuat cinta cepat berlalu?" haha...maknanya dalem banget bro, tapi sayangnya kali ini saya enggak ngebahas tentang cinta. Kisah ini dimulai ketika saya masih SD. Waktu itu bisa dibilang saya anak yang suka bermain, ya iya.pasti, namanya juga anak kecil.Hobi saya kala itu adalah meancing ikan, hobi ini terus berlanjut sampai saya remaja, namun objeknya berbeda. Kita tahu bahwa SD ditempuh dalam 6 tahun, kelas satu, kelas dua, kelas tiga dst sampai kelas enam. Dalam sejarah kelam saya, nilai rapot saya selalu tidak memuaskan. Hal ini berlanjut sampai saya kelas 4 SD. Waktu itu adalah ahri dimana pembagian rapor dilakukan, kepada teman-teman saya bilang, "aku pasti juara", dan hasilnya. Alhamdulillah, saya menanggung malu