Skip to main content

Mentari Hati

Engkau mentari
Yang selalu terbit dari timur
Dan tenggelam di barat

Engkau mentari
Yang selalu mengubah malam menjadi pagi
Memberikan kehangatan pada jiwa yang menggigil karena dinginnya malam ini

Engkau mentari
Yang setia datang pertama setiap hari
Menjadi hal pertama yang ku temui

Engkau mentari
Yang selalu bisa memberikan penerangan ketika aku kekurangan cahaya
Pun memberikan kehangatan ketika aku diselimuti kabut pagi hari

Engkau masih saja mentari
Meskipun kini malam tlah datang
Meskipun cahayamu tak lagi menyentuhku

Engkau mentari
Meskipun engkau tak ada dalam pandanganku
Pun bisa ku raih dengan tanganku
Tapi aku bisa merasakanmu
Dengan menutup mataku
Seperti saat ini
Aku merasakanmu…

Engkau mentari
Yang bisa tersenyum, tertawa, bahkan menangis
Engkau mentari
Yang selalu bisa membuat hariku lebih cerah seiring datanya dirimu
Engkau yang selalu hadir dengan rasa nyaman
Engkau yang selalu hadir membawa kesetiaan
Tanpa ku minta, tanpa rayu, tanpa aku harus memanggilmu
Engkau selalu ada dalam setiap hari dalam hidupku

Maka seperti saat ini
Ketika aku masih menutup mata
Tetaplah bersinar
Ada maupun tak ada aku
Dekat maupun jauh dariku
Karena tanpa engkau tau
Aku selalu tersenyum untukmu
Engkau yang selalu ada di sampingku
Perwujudan mentari dalam hariku

Comments

Popular posts from this blog

Setahun Bekerja dan Tinggal di Belanda

Sekarang sudah Desember 2024, artinya, sudah tepat 12 bulan sejak pertama kali aku mulai bekerja di Swisscom DevOps Center Rotterdam. Sebenarnya, sudah ingin menulis sejak enam bulan lalu, tapi kuurungkan sambil menunggu tepat satu tahun, selesai performance review untuk tahun 2024, dan menyelesaikan keseluruhan siklus musim di negara empat musim ini: winter, spring, summer, autumn. Balik lagi ke perihal pekerjaan ini, pekerjaan yang sebenarnya tidak aku bayangkan akan aku jalani jika ada yang bertanya, "Mau kerja di Belanda?", di sekitaran Mei 2023. Sebab, pada saat itu memang tidak ada rencana sama sekali. Aku, dan keluarga, sudah merasa nyaman bisa hidup di Lumajang dengan remote   working perusahaan Singapura. Bisa dekat dengan keluarga, dapat gaji di atas rata-rata, beban kerja tidak gila-gilaan, biaya hidup terjangkau, mau apa lagi? Tapi, toh, nyatanya aku di sini, berarti memang ada hal lain yang aku kejar.  Mendapatkan Pekerjaan di Belanda Sebenarnya, tidak ada alasan...

Pengalaman Berangkat Haji Tanpa Antri dari Belanda (2025)

Alhamdulillah.Pertama-tama, aku ingin mengucapkan syukur pada Allah yang sudah memberikan izin dan kuasa sehingga aku dan Nova untuk berhaji pada tahun 2025 ini dengan proses yang baik, lancar, dan nyaman. Di tulisan ini, aku coba untuk berbagi detil bagaimana kami bisa berangkat haji dari Belanda dengan periode waktu yang singkat, kurang dari 2 tahun sejak tinggal di Belanda. Suasana setelah Tawaf Ifadah dan Sholat Sunnah Keinginan Berhaji Pada tahun 2021 lalu, kami sudah melakukan pendaftaran haji reguler di Indonesia, aku pernah tuliskan prosesnya di  https://blog.aryya.id/2021/03/melaksanakan-rencana-yang-tertunda.html . Sayangnya, waktu tunggu untuk haji reguler kami adalah sekitar 30 tahun. Bagi kami, waktu 30 tahun bukanlah waktu yang singkat. Belum tentu tenaga yang kami punya di usia saat itu akan optimal untuk beribadah di tempat yang nan jauh di sana terlebih dengan cuaca yang sangat panas. Beberapa waktu setelahnya, kami melihat salah satu teman kami dan istrinya berang...

Tricky Installation RouterOS on Windows 10 using Hyper-V

Hi, After two days wondering and trying to find why i can't install RouterOS on Windows 10 using Hyper-V, i have found that the solution for undetected interface is very simple. It is jsut change from default Netowrk Adapter to Legacy Network Adapter. So, here is it, my new tutorial. Hope you enjoy and don't hesitate to ask.